PATI – Portalljateng.id | Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati melalui Penyelenggara Kristen mengatur pelaksanaan kegiatan Natal di tahun 2024. Persiapan dilakukan untuk kelancaran, keamanan, dan kedamaian di hari raya Umat Nasrani ini dengan berkoordinasi antar elemen.
Penyelenggara Kristen Kantor Kemenag Kabupaten Pati, Ayub Rulian Winarno, pihaknya berkoordinasi dengan jemaat gereja berkaitan dengan waktu, lokasi, jumlah jemaat, serta khutbah pada Natal di masing-masing rumah ibadah. Pihaknya memantau untuk memastikan perayaan Natal tahun ini kondusif.
“Kami dan penyuluh mempersiapkan diri dalam layanan persiapan Natal dan pasca Natal, kami senantiasi koordinasi dengan tim sehingga juga memberikan google form untuk diisi gereja-gereja tentang kegiatan Natal. Kami pakai untuk pemantauan kondisinya di sekeliling,” ucapnya.
Baca juga: PDAM Tirta Bening Pati Tambah 500 Pelanggan Baru di Tahun 2025
Ia menyampaikan tentang tema besar Natal tahun ini, yaitu ‘Marilah Kita Pergi ke Betlehem’, dengan begitu mengajak semua umat Kristiani mendekatkan diri kepada Tuhan. Dengan tema tersebut dikatakannya mengajak seakan pergi ke Betlehem karena ada peristiwa besar penebusan dosa umat manusia, serta ditempatkannya Tuhan Yesus yang menjadi teladan.
“Dari Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) hingga Direktorat Jenderal (Ditjen) Bimbingan Masyarakat (Bimas) Kemenag, tema Natal tahun ini ‘Marilah Kita Pergi ke Betlehem’ makanya supaya kita senantiasa mendekatkan diri kepada Tuhan. Kita senantiasa memuji Tuhan dan mengucap syukur bahwa Tuhan memberikan kasih besar kepada manusia untuk menebus dosa lewat Natal ini,” jelas Ayub sekaligus menyampaikan seruan Natal dari pemerintah pusat.
Pihaknya senantiasa berkoordinasi dengan sejumlah sektor, utamanya aparat keamanan maupun pihak-pihak gereja di Kabupaten Pati.
Baca juga: Jelang Nataru, Badan Pangan Nasional Sidak Pasar Tradisional dan Modern di Solo
Kami berkoordinasi dg aparat keamanan kami sudah data data koordinasi dengan Kodim juha ke sini. Pasalnya, sebanyak 163 gereja di Bumi Mina Tani menjadi rumah ibadah memperingati Hari Raya Natal.
“Kami imbau kepada pihak gereja tingkatkan komunikasi di antara kami agar keamanan pelaksanaa Natal kondusif. Kami berkoordinasi dengan aparat keamanan, kami sudah data-data, sudah koordinasi, kemarin Kodim (Komando Distrik Militer) juga ke sini,” ucapnya.
Diketahui, sebanyak 25.777 umat Kristiani akan melangsungkan Hari Raya Natal di tahun ini. Diharapkan Natal kali ini membawa sukacita di hati para umat.
Selain itu, ia harap umat Kristen dapat meningkatkan keimanan di hari raya kali ini. Dan meningkatkan toleransi ke semua agama.
“Harapan kami Natal tahun 2024 membawa suka cita di hati kita masyarakat Pati. Meningkatkan toleransi semua agama, daan meningkatkan keimanan, khususnya Umat Kristen di Natal ini,” pungkas Ayub.
Sebagai informasi bahwa Hari Natal diperingati setiap 25 Desember. Namun, sejumlah pihak sudah ada yang merayakannya pada hari ini, 24 Desember.
Pemerintah pun mendorong setiap umat untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan melalui perbuatan nyata agar dunia mengenal bahwa Yesus yang lahir di Betlehem adalah juru selamat bagi dunia.
Rdk/Sgh